Bawaslu OKI Tegaskan Pengawasan Ketat Jelang Kampanye Pilkada 2024

Kayuagung, Realnews Sumatera – Menjelang dimulainya masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten OKI, Ketua Bawaslu OKI, Romi Maradona, mengingatkan seluruh jajaran pengawas Pemilu untuk bekerja ekstra keras. Hal ini terutama ditujukan kepada Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), mengingat hanya akan ada dua Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) yang diperkirakan akan bertarung dalam Pilkada 2024, baik di media sosial maupun di lapangan.

“Artinya, kita semua harus bekerja ekstra. Terutama bagi Panwascam, karena hanya akan ada dua kubu yang bertarung. Ini adalah tantangan bagi kita semua,” ujar Romi dalam Rapat Koordinasi Sentra Gakkumdu Kabupaten OKI pada Sabtu (7/9/2024) di Palembang.

Romi menyoroti pentingnya pengawasan yang dilakukan oleh Panwascam, khususnya oleh Divisi Penanganan Pelanggaran, untuk memastikan bahwa masa kampanye berjalan sesuai aturan. Ia mengungkapkan bahwa laporan terkait dugaan keterlibatan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Kepala Desa dalam mendukung salah satu Bapaslon mulai meningkat. Oleh karena itu, pengawasan di setiap desa perlu ditingkatkan.

“Kami sudah menerima banyak laporan mengenai ASN dan Kepala Desa yang diduga berpihak. Ini jelas tidak bisa dibiarkan. Maka dari itu, kami minta Panwascam terus melakukan sosialisasi kepada ASN dan Kepala Desa di wilayah masing-masing agar mereka paham ada konsekuensi hukum yang berat jika melanggar aturan,” tegas Romi.

Romi menambahkan bahwa prioritas utama Bawaslu adalah pencegahan pelanggaran. Ia menjelaskan bahwa jika tidak ada laporan yang masuk, itu menandakan bahwa upaya pencegahan telah berhasil. Sebaliknya, jika banyak laporan masuk, itu menunjukkan bahwa pencegahan belum optimal.

“Jika tidak ada laporan yang masuk, berarti pencegahan Bawaslu berhasil. Namun jika laporan banyak, itu tanda kita gagal melakukan pencegahan,” jelas Romi.

Di akhir arahannya, Romi meminta agar seluruh Panwascam untuk selalu berkoordinasi dengan Divisi Pencegahan serta Divisi Penanganan Pelanggaran guna memastikan adanya sinergi dalam pengawasan dan penindakan terkait dugaan pelanggaran Pilkada. Sinergi yang kuat antar divisi diharapkan dapat memaksimalkan pengawasan dan memastikan Pilkada 2024 di Kabupaten OKI berjalan dengan lancar dan bebas dari pelanggaran.(Acm)

Diberdayakan oleh Blogger.